Pengotan, 26 September 2025 — Pemerintah Desa Pengotan menyelenggarakan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa (Musrenbang Desa) Tahun 2025, yang bertempat di Ruang Pertemuan Kantor Desa Pengotan. Acara ini dihadiri oleh perangkat desa, anggota BPD, lembaga desa, serta unsur masyarakat lainnya sebagaimana tercantum dalam daftar hadir.
Musrenbang Desa merupakan forum resmi tahunan yang bertujuan untuk menyusun rencana pembangunan desa secara partisipatif. Kegiatan ini juga menjadi wadah untuk menyelaraskan prioritas pembangunan desa dengan arah kebijakan pemerintah daerah.
Agenda Musrenbang Desa Pengotan tahun ini difokuskan pada pembahasan Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes) Tahun 2026 serta penyusunan Daftar Usulan (DU) RKPDes Tahun 2027. Rapat dipimpin oleh Ketua BPD Desa Pengotan, I Wayan Naris, dengan Ni Luh Sukreni sebagai notulis, serta disaksikan oleh Perbekel Pengotan, I Kadek Yastawan.
Melalui proses diskusi dan musyawarah mufakat, Musrenbang Desa menghasilkan beberapa kesepakatan penting, antara lain:
1. Penyepakatan RKPDes Tahun 2026
Badan Permusyawaratan Desa (BPD) bersama peserta musyawarah menyepakati rancangan RKPDes Tahun 2026 sebagai dokumen acuan pembangunan desa untuk tahun mendatang.
2. Pengelompokan Usulan Kegiatan Berdasarkan Prioritas
Usulan kegiatan dari masyarakat dibahas secara mendalam dan dikelompokkan berdasarkan prioritas, dengan memperhatikan:
-
Kebutuhan masyarakat,
-
Ketersediaan anggaran desa,
-
Arah kebijakan pembangunan daerah.
Pendekatan ini dilakukan agar program yang ditetapkan benar-benar sesuai dengan kebutuhan nyata di lapangan.
3. Penetapan Daftar Kegiatan Prioritas
Daftar kegiatan prioritas hasil Musrenbang Desa selanjutnya akan menjadi bahan utama dalam penyusunan RKPDes 2026. Dokumen ini juga menjadi dasar dalam proses penyusunan dan penganggaran APBDes Tahun 2026.
Musrenbang Desa Pengotan berlangsung dengan tertib, transparan, dan penuh partisipasi. Pemerintah desa menyampaikan komitmennya untuk terus meningkatkan kualitas perencanaan dan pembangunan melalui proses yang melibatkan seluruh elemen masyarakat.